MUNAFIK
terajut kata dalam tawa tertipu daya oleh senyumankiranya sungguh dalam berbicararupanya hanya semu dalam kenyataannyaterasa benar apa yang di ucapmeregut hati yg percayakiranya mampu dibuktikanternyata hanya sekedar omongancobalha dengar rekaman semalamyng telah terucap dari bibir manis,utapi malu tak pernah ada dimatamumalah tersenyum seolah tak pernah terjadi
BY : JULIAN ANGGAR KESUMA SIREGAR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar